Agen Betting Terpercaya - Manchester City menelan kekalahan 1-2 dari Chelsea dalam duel pekan ke-35 Premier League 2020/21, Etihad Stadium, Sabtu (8/5/2021). Hasil ini cukup mengejutkan bagi pasukan Josep Guardiola.
Seharusnya Man City bisa berpesta juara jika memenangi pertandingan kali ini. Namun, karena kalah, Kevin De Bruyne dkk. harus menunda pesta sedikit lebih lama.
Laga berjalan cukup ketat di babak pertama. Man City unggul terlebih dahulu lewat aksi Raheem Sterling di menit ke-44.
Lalu dua menit berselang Man City mendapatkan hadiah penalti. Seharusnya jadi gol mudah, tapi Sergio Aguero membuang peluang matang tersebut.
Panenka Aguero
Penalti di ujung babak pertama dengan kondisi unggul 1-0. Andai gol, seharusnya Man City bisa mengakhiri perlawanan Chelsea.
Sayangnya eksekusi Aguero begitu buruk. Striker Argentina ini mencoba teknik panenka, tapi tidak sempurna dan terlalu mudah dihentikan Edouard Mendy.
Reaksi Pep Guardiola di tepi lapangan menunjukkan betapa buruknya eksekusi penalti Aguero kala itu. Bahkan ekspresi Aguero menunjukkan dia tidak percaya dengan tendangannya sendiri.
Penalti gagal ini pun memberi Chelsea suntikan semangat. Hasilnya, justru Chelsea yang mencetak gol di babak kedua dan berakhir menang.
Bisa dimaafkan
Setelah pertandingan, Aguero langsung minta maaf terkait keputusan panenka tersebut. Dia mengakui eksekusinya buruk dan bertanggung jawab sepenuhnya.
"Saya ingin meminta maaf pada rekan-rekan saya, staf, suporter, untuk penalti yang gagal. Itu keputusan buruk dan saya bertanggung jawab penuh," tulis Aguero di akun Twitter-nya.
Permintaan maaf Aguero pun langsung disambut positif. Namun, jika ditelaah ulang, kegagalan ini pun bisa dimaafkan mengingat Aguero sudah lama tidak bermain reguler.
Dia tidak punya ritme pertandingan, wajar jika performanya buruk dan tidak maksimal.
0 comments:
Post a Comment